Nilai Perusahaan BintangChip Tembus USD 8 Miliar, Menarik Perhatian Pasar
INDONESIA, July 4, 2025 /EINPresswire.com/ -- LONDON, 4 Juli 2025 — Perusahaan manufaktur semikonduktor yang berbasis di Inggris, BintangChip, baru-baru ini dinilai oleh sejumlah lembaga analis pasar dengan valuasi lebih dari USD 8 miliar. Sebagai perusahaan foundry independen yang fokus pada chip analog dan sinyal campuran, perkembangan cepat BintangChip dalam satu tahun terakhir menjadi sorotan industri.
Didirikan pada awal tahun 2024, BintangChip digerakkan oleh tim dengan pengalaman lebih dari 30 tahun di sektor layanan manufaktur chip. Perusahaan ini menyediakan layanan lengkap mulai dari dukungan desain mask, fabrikasi wafer, hingga pengujian dan pengemasan, khususnya untuk sektor industri, otomotif, dan perangkat medis.
Menurut informasi yang dihimpun, sejak memasuki pasar Asia Tenggara awal tahun lalu, BintangChip menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pemerintah daerah dan pelaku industri. Indonesia menjadi lokasi pertama produksi luar negeri mereka, dengan fokus pada chip analog berteknologi BCD tegangan menengah hingga tinggi dan produk dengan keandalan tinggi.
Lembaga riset industri mencatat adanya peningkatan permintaan global terhadap chip analog berkinerja tinggi, yang mendorong peningkatan volume pesanan ke BintangChip. Permintaan dari sektor otomotif dan industri manufaktur menjadi kontributor utama, terutama untuk produk-produk jangka panjang yang menuntut presisi dan stabilitas.
Meski begitu, beberapa analis menilai bahwa perusahaan ini masih dalam tahap awal ekspansi. Di tengah persaingan kapasitas produksi global yang ketat, kemampuan BintangChip dalam menjaga kualitas pengiriman dan memperdalam teknologi manufakturnya masih akan terus diuji. Jika dibandingkan dengan pemain besar seperti TSMC atau GlobalFoundries, posisi BintangChip belum berada pada level kompetitif dari sisi teknologi node canggih maupun kepadatan fasilitas.
Namun demikian, minat dari pasar modal terhadap BintangChip mulai terlihat. Berdasarkan informasi terbuka, perusahaan telah menyelesaikan putaran pendanaan terbaru pada semester pertama 2025. Dana ini akan dialokasikan untuk pembangunan lini produksi, rekrutmen teknisi, dan ekspansi regional di Asia Tenggara.
Saat ini, belum ada pernyataan resmi dari BintangChip mengenai rencana IPO. Namun, pengamat pasar memperkirakan bahwa apabila perusahaan mampu mempertahankan stabilitas pengiriman dan memperkuat pangsa pasarnya di segmen analog/sinyal campuran, kemungkinan untuk masuk ke pasar modal dalam beberapa tahun mendatang tetap terbuka.
Edward Adam Davis
Global Observation
email us here
Legal Disclaimer:
EIN Presswire provides this news content "as is" without warranty of any kind. We do not accept any responsibility or liability for the accuracy, content, images, videos, licenses, completeness, legality, or reliability of the information contained in this article. If you have any complaints or copyright issues related to this article, kindly contact the author above.
